Mengapa kau takut?
Padahal AKU selalu menyertaimu!
Mengapa kau menyerah?
Padahal AKU selalu memberi kekuatan kepadamu !
Mengapa kau meragukan AKU ?
Padahal AKU sudah mati bagimu !
Mengapa kau selalu bertanya ?
Padahal kau tidak pernah mau mendengar suara-KU !
Anak-KU...
Haruskah AKU tergantung lagi di salib untukmu ?
Haruskah darah-KU tercurah lagi untukmu ?
Mengapa sulit bagimu untuk mempercayai AKU ?
Bukankah saat kau lelah AKU menggendongmu ?
Bukankah saat kau menangis AKU menampung air matamu ?
Apa yang kurang dari-KU ?
Kau adalah milik-KU yg berharga...
Kau unik dan sangat mulia di mata-KU...
Mengapa kau meragukan AKU ?
Padahal AKU sudah mati bagimu !
Mengapa kau selalu bertanya ?
Padahal kau tidak pernah mau mendengar suara-KU !
Anak-KU...
Haruskah AKU tergantung lagi di salib untukmu ?
Haruskah darah-KU tercurah lagi untukmu ?
Mengapa sulit bagimu untuk mempercayai AKU ?
Bukankah saat kau lelah AKU menggendongmu ?
Bukankah saat kau menangis AKU menampung air matamu ?
Apa yang kurang dari-KU ?
Kau adalah milik-KU yg berharga...
Kau unik dan sangat mulia di mata-KU...
Anak-KU...
Pikirkanlah semua itu...
AKU mau kau mendengar suara-KU...
AKU mau kau berjalan di jalan- KU..
Menikmati hari-harimu bersama-KU...
Merasakan kasih dan sukacita di dalam-KU...
Semoga kau mengerti...
Karena AKU sangat mengasihimu...
Dan selalu menantimu...
Pikirkanlah semua itu...
AKU mau kau mendengar suara-KU...
AKU mau kau berjalan di jalan- KU..
Menikmati hari-harimu bersama-KU...
Merasakan kasih dan sukacita di dalam-KU...
Semoga kau mengerti...
Karena AKU sangat mengasihimu...
Dan selalu menantimu...
(p.raya, 15 okt 2011)
No comments:
Post a Comment